Makkah – Putaran final Musabaqah Internasional Al-Qur’an Raja Abdulaziz ke-45 resmi dimulai di Makkah pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Kompetisi tahunan ini diselenggarakan oleh Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan Arab Saudi.
Pada hari pertama, dewan juri mendengarkan bacaan 14 peserta dari 13 negara, di antaranya Chad, Mali, Palestina, Kenya, Kuwait, dan Swiss.

Para peserta berkompetisi dalam lima kategori:
-
Hafalan seluruh Al-Qur’an dengan bacaan dan tajwid yang benar sesuai tujuh qira’at.
-
Hafalan seluruh Al-Qur’an beserta tafsirnya.
-
Hafalan 15 juz dengan bacaan dan tajwid yang benar.
-
Hafalan 5 juz dengan bacaan dan tajwid yang benar.
-
Hafalan sebagian juz sesuai ketentuan, disertai bacaan dan tajwid yang tepat.
Penilaian akan berlanjut selama enam hari, dengan dua sesi setiap hari di Masjidil Haram. Dewan juri berasal dari Arab Saudi, Maroko, Uganda, dan Albania.
Tahun ini menjadi penyelenggaraan terbesar sejak pertama kali diadakan, dengan 179 peserta dari 128 negara. Pada 2024, kompetisi diikuti 174 peserta dari 123 negara, dan juara pertama diraih oleh Saad bin Ibrahim bin Hamd dari Arab Saudi.
Total hadiah mencapai 4 juta riyal Saudi (sekitar Rp17,2 miliar), ditambah 1 juta riyal Saudi yang dibagikan kepada seluruh peserta.